Gaya Managemen Ala Mahasiswa Aktif, Berprestasi yang Memanfaatkan Peluang
Assalamualaikum,
sobat semua! Begitu menyenangkan bisa berbagi postingan lagi. Nah, mumpung
penulis lagi ada waktu luang, kita akan membahas tentang yang bernama
mahasiswa. Kebetulan, dan sengaja juga, penulis yang juga berstatus mahasiswa.
Kita coba berbagi dengan postingan
Gaya Managemen Ala Mahasiswa Aktif, Berprestasi yangMemanfaatkan Peluang. Yah, walaupun penulis sendiri masih belum bisa mengaplikasikan sepenuhnya, tapi kita sama-sama mencoba. Dan bagi yang mau mencoba, belum terlambat, bukan?
Gaya Managemen Ala Mahasiswa Aktif, Berprestasi yangMemanfaatkan Peluang. Yah, walaupun penulis sendiri masih belum bisa mengaplikasikan sepenuhnya, tapi kita sama-sama mencoba. Dan bagi yang mau mencoba, belum terlambat, bukan?
Oke, kita mulai dengan yang namanya mahasiswa.
Mahasiswa, begitu milyaran manusia di dunia, memiliki waktu yang sama, yakni
2x12 jam. Mahasiswa tentu menjalani aktifitas
terpentingnya di kampus. Tentunya kita akan bertanya, apa pengertian mahasiswa
aktif, berprestasi dan mampu memanfaatkan peluang yang ada? Sebelumnya, sudah
sikat gigi belum? Oke, jika sudah, kita lanjut. Jika belum, tetap dilanjutin.
Mulailah dengan niat. Mahasiswa
dengan keinginan dalam mencapai status mahasiwa yang aktif, berprestasi dan mampu
memanfaatkan peluang. Mahasiswa yang memiliki tekad, juga tentunya memiliki cara-cara
yang jelas untuk mencapai kesuksesannya. Sehingga mahasiswa tidak cepat menyerah
didalam mencapai cita-citanya. Mahasiswa hasur terus berusaha, meskipun rintangan
yang dihadapi dirasa sulit.
Aktif berarti mahasiswa itu memiliki
kesibukan dalam menjalankan perannya sebagai seorang organisator. Tentunya kegiatan
yang mahasiswa lakukan berbeda-beda tergantung sifat dan kebiasaan dari mahasiswa
itu sendiri. Banyak mahasiswa sangat sibuk bila berurusan dengan organisasinya.
Sehingga sepertinya dia lupa orientasi hidupnya sebagai seorang pelajar.
Kebalikan dari itu, ada mahasiswa yang justru terbawa serius dengan kehidupan
belajarnya, dunia kampusnya.
Berprestasi disini dimaksud
mahasiswa yang telah bisa memberikan kontribusinya bagi kampus, atau dengan
kata lain bisa mewakili nama kampus dengan segudang prestasinya. Prestasi itu contohnya,
memiliki IPK diatas 3.5 atau lulus dengan predikat cum laude, nah itu prestasi.
Dan yang ketiga, pandai memanfaatkan
peluang. Sebagai mahasiswa, tentu pola pikir tidak sekelas dengan anak SMA. Ada
mahasiswa yang mampu menyulap problema dengan bisnis. Atau mahasiswa yang
memberikan sedikit sentuhan dengan proyeknya yang segudang. Misalnya ketika
properti lampu kampus banyak rusak, mahasiswa ini bisa mengajukan proposal
pembelian lampu dengan menjadikan dirinya sebagai makelar. Mahasiswa ini bisa saja
langsung mendatangi pabrik lampu, dan meminta potongan harga untuk
pembeliannya.
Dari ketiganya, tentunya mahasiswa
yang baik adalah mahasiswa yang mampu menyeimbangkan antara ketiga tersebut..
Beberapa mahasiswa ada yang bisa mengelolanya, ada juga yang tidak bisa, malah
terjerumus kepada salah satu pilihan saja. Bagi mahasiswa yang mampu
menyeimbangkan itu semua, tentunya
memerlukan tenaga yang lebih untuk bisa mengaplikasikan semuanya. Jangan takut tidak
bisa membagi waktu, karena mahasiswa memang dituntut untuk bisa membagi waktu
se-efektif dan se-efisien mungkin.
Bagaimana pun, manajemen sangat dibutuhkan
oleh mahasiswa. Tentunya ini membutuhkan pengalaman yang tidak mudah untuk
mendapatkannya. Pembelajaran dalam organisasi akan sangat berguna dalam
memberikan pengalaman itu.
Dan penting, untuk menjaga
kesehatan. Seaktif apa pun mahasiswa, sebesar apa pun pencapaian mahasiswa,
tentunya juga membutuhkan waktu istirahat yang cukup untuk menormalkan kinerja
tubuh. Jika mahasiswa sukses dalam pencapaian karier, tapi tidak bisa merasakan
nikmat kesehatan, tentunya itu juga menjadi malapetaka.
Semoga beberapa sajian Gaya Managemen AlaMahasiswa Aktif, Berprestasi yang Memanfaatkan Peluang diatas dapat
memberikan kontribusi bagi sobat pembaca semua, mengenai cara manajemen yang
baik ala seorang mahasiswa, yang efektif dan efisien. Terkhusus bagi mahasiswa,
tentunya harus dapat membagi waktu, sehingga kita mampu menjalankan peran
sebagai mahasiswa yang aktif, berprestasi dan juga mampu memanfaatkan peluang.
Good luck and have a nice day,
wassalamualaikum!