Review Naruto Shippuden Epidode 625 “Impian Yang Nyata”
Review Naruto Shippuden Epidode 625 “Impian Yang Nyata”
Bagi sobat pecinta naruto shippuden, postingan ini akan
mengulas tentang episode terbaru dari anime naruto. Kali ini yang terbaru sudah
sampai pada chapter 625 yang berjudul Impian Yang Nyata. Sebelumnya
salam hangat dulu dari hati yang terdalam…
salam hangat dulu dari hati yang terdalam…
Dari cerita Hashirama, kita bisa mengetahui mengenai
sejarah pembentukan konohagakure. Begitu juga alasan berdamainya klan Uchiha
dan Senju. Dari chapter sebelumnya, Madara telah mengajukan permohonan kepada
Hashirama untuk menentukan dua pilihan yang dibuatnya, Bunuh diri, atau
membunuh Sarutobi, adiknya!
Hashirama memilih untuk mengakhiri hidupnya. Tapi satu
hal yang membuat penulis geli, dengan kemampuan regenerasi sel Hashirama yang
hebat, mungkin tidak dia bisa mati hanya dengan menusuk kunai? Mungkin Masashi
Kishimoto lupa akan hal itu.
Dan, sepertinya Madara menghentikannya. Dia sudah melihat
kesungguhan Hashirama. Dan dengan alasan itu, akhirnya kedua klan berdamai.
Persahabatan Madara dan Hashirama memang sudah kembali membaik.
Dan masalah kembali mencuat, seiring dengan rencana
Hashirama yang menginginkan adanya seorang pemimpin didalam desa yang mereka
buat. Dari sini kita mengetahui, bahwa yang menamai konohagakure adalah Madara.
Sebenarnya Hashirama telah merekomendasikan Madara
sebagai hokage. Namun kenyataannya berbeda. Mungkin tidak hanya di negara
modern demokrasi diadakan. Hashirama terpilih menjadi hokage dari sistem
demokrasi. Berikut juga karena kapasitasnya yang layak, dibanding Madara.
Selayaknya calon yang gagal nyalonin, mungkin Madara stress karena tidak kepilih menjadi
hokage. Dan dia memutuskan untuk meninggalkan desa. Ada satu alasan kenapa dia
begitu takut dengan kepemimpinan desa setelah hashirama. Madara telah
berpandangan jauh kedepan tentang nasib klannya dibawah kepemimpinan Tobirama
kelak. Karena memang sudah dapat dipastikan bahwa nidaime adalah Tobirama. Kita
semua tahu, betapa Tobirama berbeda jauh dengan Hashirama. Tobirama begitu fanatic dengan klannya.
Dan, dari alasan itu lah, Madara memutuskan untuk
meninggalkan desa. Karena klannya tidak pernah mendengarkan tentang
kekhawatirannya selama ini. Dan Madara berjanji, suatu saat nanti, dia akan
menikmati pertarungan dengan Hashirama.
Review Naruto Shippuden Epidode 625 “Impian Yang Nyata”
cukup sampai disini. Kita tunggu saja kelanjutannya di postingan review naruto
shippuden 626 selanjutnya. Jadi tunggu review naruto shippuden 626. Ceritanya
pasti bakalan lebih seru dan mantab!